Psikolog jelaskan tahapan mengatasi rasa kehilangan
Rasa kehilangan adalah salah satu emosi yang paling sulit untuk dihadapi oleh seseorang. Ketika seseorang kehilangan orang yang dicintai, pekerjaan yang diimpikan, atau bahkan harta benda yang berharga, perasaan sedih, kehilangan, dan kekosongan seringkali melanda. Namun, tahapan mengatasi rasa kehilangan tersebut dapat membantu seseorang untuk pulih dan bangkit kembali.
Menurut psikolog, tahapan mengatasi rasa kehilangan dapat dibagi menjadi beberapa langkah yang harus dilalui dengan baik. Pertama, seseorang perlu untuk menerima kenyataan bahwa kehilangan tersebut memang telah terjadi. Hal ini penting untuk menghindari penyangkalan dan memungkinkan seseorang untuk menghadapi emosi yang muncul.
Setelah menerima kenyataan, langkah selanjutnya adalah merasakan emosi yang muncul akibat kehilangan tersebut. Jangan menekan atau menutupi emosi tersebut, namun biarkanlah emosi tersebut mengalir dengan bebas. Meratapi dan merasakan kesedihan adalah proses alami yang perlu dilalui untuk dapat pulih dari rasa kehilangan.
Setelah merasakan emosi tersebut, seseorang perlu untuk mencari dukungan dari orang-orang terdekat. Berbicara dengan teman, keluarga, atau bahkan konselor dapat membantu seseorang untuk merasa lebih baik dan mendapatkan perspektif yang berbeda mengenai kehilangan yang dialami.
Langkah terakhir dalam mengatasi rasa kehilangan adalah mencari cara untuk melanjutkan hidup. Meskipun kehilangan tersebut akan selalu menjadi bagian dari diri seseorang, namun hidup harus tetap berjalan. Mencari hobi baru, menjalin hubungan sosial yang lebih baik, atau bahkan melakukan perjalanan dapat membantu seseorang untuk melupakan kehilangan tersebut dan memulai babak baru dalam hidupnya.
Dengan mengikuti tahapan tersebut, seseorang diharapkan dapat mengatasi rasa kehilangan dengan lebih baik dan lebih cepat pulih. Namun, jika rasa kehilangan tersebut terlalu berat atau berkepanjangan, sebaiknya konsultasikan dengan seorang psikolog untuk mendapatkan bantuan dan dukungan lebih lanjut. Karena terkadang, mengatasi rasa kehilangan tidaklah mudah dan memerlukan bantuan dari orang lain.
