Dokter sebut serangan DBD untuk kedua kali berisiko lebih berat
Dokter sebut serangan DBD untuk kedua kali berisiko lebih berat
Dengue atau Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Penyakit ini dapat menimbulkan gejala ringan hingga berat, bahkan bisa berujung pada kematian jika tidak segera diobati.
Sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa seseorang yang sudah pernah terinfeksi virus dengue dan kemudian terinfeksi lagi untuk kedua kalinya memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami serangan DBD yang lebih berat. Hal ini disebabkan oleh fenomena yang disebut dengan Antibody-Dependent Enhancement (ADE), di mana antibodi yang dihasilkan oleh tubuh sebagai respons terhadap infeksi pertama justru memperburuk infeksi kedua.
Dokter pun mengingatkan pentingnya untuk mewaspadai serangan DBD yang kedua kalinya, terutama bagi mereka yang pernah mengalami infeksi sebelumnya. Gejala yang muncul pada serangan kedua biasanya lebih berat, seperti demam tinggi, nyeri otot dan sendi, muntah, dan pendarahan yang dapat mengancam nyawa.
Untuk itu, langkah pencegahan yang harus diambil adalah dengan menjaga kebersihan lingkungan agar tidak menjadi sarang nyamuk, menggunakan kelambu saat tidur, serta memakai lotion anti nyamuk untuk melindungi diri dari gigitan nyamuk. Selain itu, jika sudah pernah terinfeksi virus dengue sebelumnya, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat.
Kesadaran akan bahaya serangan DBD yang kedua kali ini sangat penting, agar kita dapat mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat dan mengurangi risiko terjadinya komplikasi yang lebih serius. Semoga dengan informasi ini, kita semua dapat lebih waspada dan menjaga kesehatan dengan baik.